Buku Kerancuan Akidah Wahabi
BUKU SAYA SUDAH BISA DIPESAN
◾Judul: KERANCUAN AKIDAH WAHABI
◾Latar Belakang
Versi pertama buku ini pada awalnya hadir sebagai pengembangan dari dialog panjang yang pernah penulis lakukan dengan seorang Salafi-Wahabi dalam tema akidah. Sebagaimana dimaklumi, Asy'ariyah-Maturidiyah adalah ajaran yang diikuti oleh mayoritas ulama dari masa ke masa, namun belakangan Salafi-Wahabi hadir seolah ingin membalik fakta itu dan mengesankan bahwa Asy'ariyah-Maturidiyah adalah sekte minoritas yang sesat dan tidak berdasar. Dalam poin inilah dialog panjang dengan pengikut Salafi-Wahabi itu dilakukan dan alhamdulillah penulis berhasil mematahkan seluruh argumennya sekaligus memberikan banyak pertanyaan yang tak terjawab hingga akhir diskusi.
Dari situ kemudian penulis berpikir untuk membukukan bagaimana cara berdialog dengan Salafi-Wahabi kebanyakan dan bagaimana menjawab berbagai syubhat mereka tentang akidah yang dianut mayoritas ulama. Dialog ini dimuat dalam bagian awal buku ini.
Agar makin berbobot, dalam bagian selanjutnya buku ini, penulis menukil beberapa sanggahan Syaikh Ibnu Taymiyah, Syaikh Ibnu Utsaimin dan pihak lain yang muncul belakangan seperti Dr. Safar Hawali dan lain-lain yang seringkali memojokkan Asy'ariyah. Mereka seringkali dibanggakan pihak Salafi-Wahabi sebagai orang-orang yang telah "mematahkan" argumen Asy'ariyah. Berbagai argumen mereka kemudian penulis hadapkan dengan berbagai argumen ulama Asy'ariyah klasik maupun kontemporer sehingga tersusun dalam bentuk dialog ilmiah antara kedua pihak. Tentu saja pada akhirnya pihak Ahlussunnah wal Jama'ah (Asy'ariyah-Maturidiyah) mampu menjawab semua syubhat yang dilontarkan lawan.
◾Perbedaan dengan buku sejenis
1. Disusun dengan format tanya jawab yang saling menyanggah sehingga memudahkan pembaca untuk mengetahui bagaimana pola pikir dan dalil kedua pihak untuk menyanggah lawannya.
2. Memuat tanya jawab bertingkat dalam setiap masalah. Susunannya sebagai berikut:
- Sanggahan pihak Salafi-Wahabi
- Jawaban pihak Asy'ariyah
- Sanggahan balik pihak Salafi-Wahabi terhadap jawaban tersebut
- Jawaban atas sanggahan balik tersebut.
3. Perbedaan dengan versi pertama adalah buku ini memiliki kurang lebih 100 halaman lebih tebal sehingga lebih kaya data.
4. Alur bahasan yang mengalir sehingga memancing pembaca untuk menghabiskan halaman demi halaman buku ini.
◾Level pembahasan
Ilmu akidah bertingkat dari yang paling sederhana tentang akidah dasar hingga ikhtilaf yang berada dalam level perdebatan filosofis. Level bawah dianggap level aman bagi semua orang tetapi dangkal. Sedangkan bagian yang rumit seringkali dianggap tidak tepat disajikan untuk umum karena berpotensi membingungkan.
Buku ini berada di level pertengahan yang masih aman untuk dibaca semua pihak. Pembahasan yang agak rumit disajikan dengan bahasa sesederhana mungkin sehingga mudah dipahami, bahkan oleh mereka yang tidak terbiasa mengikuti perdebatan teologis. Adapun pembahasan yang terlalu rumit dan mendalam sengaja penulis hindari sehingga para pembaca secara umum tidak diajak untuk memikirkan hal-hal yang kurang perlu dibahas kecuali dalam ruang yang terbatas.
Demikian semoga kehadiran buku ini mampu menjadi oase bagi para pembaca yang haus akan sumber bacaan ilmu kalam berbahasa Indonesia yang mencerahkan.
(Disclaimer: Saya belum haji tetapi terlanjur tercetak dengan sebutan KH di cover. Seperti halnya para pengundang yang juga sering menulis KH di depan nama saya di undangan atau brosur, ketika diklarifikasi, penerbit juga mengatakan semoga ini menjadi doa. Saya amini saja namun dengan ini saya memberikan klarifikasi publik agar tak ada misinformasi di antara kita.)
_________________
Pemesanan bisa melalui WA ke 0812-130-1901 atau Klik link https://bit.ly/2AUmxtA
Bisa juga melalui Tokopedia, Bukalapak, atau Shopee Sahifa:
Bukalapak: https://www.bukalapak.com/u/sahifa_publishing
Tokopedia: https://www.tokopedia.com/maktabahturmusy
Shopee: https://shopee.co.id/sahifaturmusy
Sumber FB : Abdul Wahab Ahmad
28 September 2020 pukul 09.44 ·
Beberapa komentar :
Fakhry Mar-i Fathaniy (29 September 2020)
Bahasan Akidah ini sering dijadikan bulan-bulanan untuk merusak keyakinan orang
awam
Kita yang awam ini di Indonesia, yang sudah aman dan nyaman dengan kajian Sifat
Wajib Allah, dicerai-beraikan pemahamannya oleh mereka dengan konsep-konsep yang
mereka sendiri tak mampu menjelaskan
Dan konsep ini bukan hanya pada akidah, dahulu juga ramai mereka
menyalah-nyalahkan amalan ibadah, menuduh bermazhab adalah taklid buta, dll
meskipun akhir-akhir ini mereka sudah insaf berhubung semua ulama klasik yg
mereka nukil-pun bermazhab
Sekarang mereka mulai lagi merusak dalam bidang akidah, tapi tentu saja
ujung-ujungnya akan sama
Ambil contoh Imam Nawawi saja, Kitab Arba'in Nawawiyah dan Riyadush Shalihin
beliau ramai dipakai, termasuk wahabi
Namun akan lucu juga jika konsep keyakinan Akidah Imam Nawawi yg selaras dgn
metode yg sudah ada di Indonesia ini akan disesatkan mereka
Harusnya mereka (juga) insaf (kembali)
Alhamdulillah, negeri kita masih punya ulama yang betul-betul aktif
menyelamatkan akidah ummat di facebook ini, dan juga menerbitkan buku untuk awam
seperti Yai Abdul Wahab Ahmad dan Yai Hidayat Nur
Semoga bisa kita ambil ibrah dari tulisan-tulisan beliau
Minimal untuk menyelamatkan akidah kita dan keluarga tercinta 😊
Hidayat Nur (28 September pada 11.18 ·)
Kembali hadir buku yang sangat recommended untuk dibaca. Karangan kawan kami,
Kyai Abdul Wahab Ahmad: